Namaku Hendra,usiaku 21 tahun,saat itu aku msh bekerja di sebuah pabrik di daerah tanggerang,dan tempat tinggalku di sebuah kontarakan yg berisi tiga ruangan di dalamnya,,aku pnya tetangga sebelah kontrakanku,mereka sepasang suami istri yg sangat baik dan ramah padaku,,namanya mas aryo (30thn) dan mbak mia (27thn),mbak mia orangnya tak begitu cantik,rambutnya panjang,kulitnya yg kuning langsat dgn tinggi yg hampir sama tingginya dngku dan payudaranya yg besar karena lg menyusui,serta pantatnya yg perlihat melebar,mbak mia sangat terlihat sexi jika mengenakan pakaian yg ketat,mereka mempunyai anak laki2 yg msh sangat kecil namanya farel,berumur delapan bulan,,
Suatu hari aku pulang kerja jam tiga sore,saat sampai di rumah,ku lihat mas aryo tampak rapih sambil menenteng tas yg cukup mengembung,sepertinya ia mau pergi jauh,,
"mau kemana mas.??tanyaku.
"mau ke semarang,dra.."jwbnya..
"ayo saya antar ke depan mas.."kataku menawarkan untuk mengantarnya ke jalan raya yg lumayan jauh..tiba2 terdengar suara mbak mia dr dlm rumahnya,,
"iya mas,di antar hendra aja,saya repot bw farel"kata mbak mia ketika berada di luar sambil mengendong farel,,mas rio memang mempunya motor yg selalu di bawanya jk bekerja,,langsung saja ku putar motor yg ku naiki,,setelah pamit pd mbak mia mas aryo naik ke motorku,di jalan mas aryo cerita,klw ia ke semarang sekitar satu minggu untuk urusan pekerjaan,dan ia jg berpesan klw ada apa2 dgn anaknya ataupun mbak mia,aku di minta untuk membantunya..
Sampai di dpan jalan raya mas aryo naik angkot menuju terminal,dan aku langsung putar balik motorku untuk kembali pulang ke kontrakanku,sampai di rumah langsung saja ku masukan motorku ke dalam,lalu duduk2 di teras depan,,semenjak kepergian mas aryo,,mbak mia mulai berani memintaku menjaga farel,jk ia mau mandi ataupun saat farel tertidur,sedang ia pergi ke warung,dan hari2 berikutnya mbak mia mulai cuek dan tak malu2 mengeluarkan payudaranya untuk menyusui anaknya di dalam rumahnya,tp saat itu ada aku di depannya,otomatis aku bs melihat payudaranya yg besar di kenyot faret anaknya,hingga aku merasa tak enak sendiri,dan aku sengaja menghindar keluar..
Hingga hari ke empat kepergian mas aryo,kebetulan hari itu hari minggu atau hari libur kerja,seperti biasa jika hari libur aku bngun agak siang sekitar jam sembilan,karna badan terasa lemas,ku paksakan mandi agar segar,setelah mandi ku buat kopi lalu ku bawa ke teras depan kontrakanku,,saat ku buka pintu ku lihat mbak mia sedang duduk di lantai depan kontrakannya sambil menyuapi farel makan bubur..
"tuch om hendra baru bngun,smalem abis malem mingguan kali ama pacarnya.."kata mbak mia memanggilku "om" untuk mengajari anaknya..aku hanya tersenyum mendengar kata2 mbak mia sambil melirik ke arah pahanya,karena daster yg di kenakan terangkat..lalu duduk di kursi panjang yg terbuat dr bambu yg ada di depan k?ntrakanku..
"om hendra,pegangin farel dong bentar,mbak pengen mandi dulu,dr pagi blom mandi.."katanya memintaku menjaga farel..
"ya udah,,farel maen ma om dulu ya.."kataku sambil mendekat dan menggendong farel..
"hari ini ga kerja kan om"tnya mbak mia,,
"ngga mbak,kan hari minggu.."jwbku..
"ntar anter mbak,alfa ya,mau beli makanan farel.."katanya..
"iya mbak"jwbku
"mbak mandi dulu ya,,"kata mbak mia kemudian masuk ke dalam kontrakannya untuk mandi,,
Ku ajak farel ke dalam ruangan depan kontrakanku,lalu ku tengkurabkan farel di lantai yg sudah ku beri kasur lantai..sambil ngopi dan meroko aku duduk menyender pintu dan menggoda farel,,
Skitar lima belas menit,mbak mia keluar sambil menenteng ember berisi baju cuciannya,saat itu ia mengenakan daster se atas lutut warna putih,dgn motif kembang..jelas terlihat ia tak mengenakan BRA,karena dr luar tampak puting susunya menonjol..dan saat ku perhatikan pantatnya,celana dalam yg di kenakan jg terlihat jelas bewarna hitam..
"dikit amat cuciannya mbak?"tnyaku.
"iya,cuma daster yg td di pakai aja.."jwbnya sambil membungkuk mengambil cuciannya hingga aku bs melihat kedua paha,bahkan celana dalamnya,,lalu mbak mia memeras dan kemudian di jemur di gantungan lalu untuk kedua kalinya mbak mia membungkuk dan seperti sengaja ia melebarkan kedua kakinya,hingga aku melihat lebih jelas selangkangannya yg menonjol tertutup celana dalam hitam,sambil menggoda farel yg ada di dalam kontrakanku mbak mia menjemur sepasang dalemannya..ku perhatikan celana dalam yg di jemurnya bentuknya kecil,,
Mendengar suara mbak mia,farel merengek tp ia malah merangkak kepojok ruangan itu,,ku lihat mbak mia malah menutup pintu rumahnya lalu setengah berlari masuk melewatiku yg sdang duduk di pintu,,ia langsung merangkak membelakangiku untuk mendekati farel kemudian menciumi farel yg sedang duduk..
Dgn posisi mbak mia yg seperti sengaja merangkak membelakangiku,otomatis dgn bebas aku bs melihat paha dan pantatnya yg mengenakan celana dlm hitam..
"pengen nenen ya"kata mbak mia sambil merebahkan terlentang tubuhnya di kasur lantai..farel langsung naik ke atas tubuh mbak mia sambil menepuk2 payudara mbak mia..
Tanpa ragu2 mbak mia melepas kancing dasternya yg ada di bagian dadanya,lalu tanpa kesusahan mengeluarkan satu payudaranya,farel langsung menyedot mengenyot puting susu mbak mia,,aku yg melihat pemandangan itu mulai tak konsentrasi,ku rasakan penisku perlahan mulai bergerak mengeras,,
Untung saja deretan kontrakan itu bkanlah jalan umum,jd tak ada orang lewat,kebetulan juga tetangga deretan kontrakanku adalah seorang pedagang,jd jam2 segini mereka pergi berjualan,,jd keadaan cukup sepi,!
Ku lirik lg payudara mbak mia yg sedang di hisap farel,,tp tiba2 farel melepas puting susu mbak mia saat menatap mataku..
"ayo nenen lg sayang,ntar di minta om hendra,nech om.."kata mbak mia sambil memegang payudaranya..farel langsung mengenyot lagi puting susu itu,,mbak mia melirikku yg sedang memperhatikan farel yg terus mengenyot tetenya,,
"om hendra kenapa,sini kalau mau,"kata mbak mia pelan..
"ah mbak mia,ntar klw ada yg tau gmna,,"jwbku malu,lalu mengalihkan pandangan ke luar rumah..
"makanya tutup pintunya trus jgn berisik"katanya,membuat aku seperti tertantang..langsung saja aku menggeser dudukku lalu menutup pintu,kemudian langsung menguncinya..saat aku mendekatinya sambil merangkak,mbak mia mengeluarkan lagi satu payudaranya..tp rafel langsung memegangnya,,
"ga boleh om ma rafel,,"kata mbak mia pelan sekali dan tersenyum..
Aku tengkurab sejajar di samping mbak mia yg terlentang memandangi kedua payudaranya yg besar,pelan2 mbak mia mengangkat tangan farel,,dgn perlahan aku menyentuh payudaranya dgn telapak tanganku,,mbak mia hanya tersenyum saja,,karna sudah sangat terangsang,ku kecup saja puting susunya,lalu pelan2 mulai mengenyot seperti farel..ku rasakan asinya keluar,tp karna sudah bernafsu aku langsung menelannya meskipun rasanya asin dan manis..mbak mia seperti kegelian saat aku memainkan putingnya dgn lidahku..
"geli ndra.."katanya pelan sekali sambil mengusap kepalaku..
Karena tertindih,penisku terasa sakit,aku lalu memiringkan tiduranku,ku tatap mata mbak mia yg jg menatapku,pelan2 ku dekatkan bibirku ke bibirnya..pelan2 aku mengecup bibir mbak mia,ia diam saja tp malah membuka mulutnya sambil menjulurkan lidahnya,,langsung saja aku menghisap lidah mbak mia,ia tak mau kalah,ia mainkan lidahnya di dlm mulutku..lima menit aku dan mbak mia berciuman..ku lirik mata farel yg sudah terpejam,tp mulutnya msh menghisap payudara mbak mia..ku beranikan tanganku meraba pahanya,lalu naik ke selangkangannya,mbak mia malah melebarkan pahanya,ku angkat saja daster mbak mia sampai perutnya,,pelan2 telapak tanganku menyusup ke dalam celana dalamnya,ku rasakan jembutnya tak begitu tebal..tepat di belahan vaginanya,aku menggerakan jari2ku..ku rasakan sdikit basah di sekitar itu,"ooouuuhhh"ia mendesah pelan,ku lihat mata mbak mia terpejam sambil menggigit bibirnya,,sepertinya ia menikmati permainan jari2ku di vaginanya,ku turunkan ciumanku ke perutnya,dan saat itu pula mbak mia melepaskan puting susunya dr sedotan farel yg sudah tertidur,lalu merebahkan merebahkan di sampingnya..
Karena sudah sangat bernafsu aku tak memperdulikannya,ku turunkan ciumanku ke selangkangannya,yg msh tertutup celana dalamnya,tp pelan2 aku melepasnya,terpangpanglah memek mbak mia yg berjembut tipis,,langsung saja aku meciumnya,,tercium aroma sabun mandi dan aroma khas cairan yg ada di liang vagina mbak mia,,perlahan aku mulai menjilati belahan memek mbak mia,,"oouuh.."hanya itu suara pelan yg keluar dr mulut mbak mia,membuat aku smakin bergairah..
Merasa puas mencium dan menjilati vagina mbak mia,aku lepas semua pakaianku,,mbak mia tak berkedip saat melihat penisku yg sudah berdiri mengacung,,ia lalu duduk kemudian menggenggam penisku yg cukup besar dan panjang.."cium mbak"kataku berbisik,tanpa menjawb mbak mia membungkuk dan langsung mengulum penisku,memainkannya dgn lidahnya,hingga aku merasakan geli bercampur nikmat,,setelah puas mbak mia,mengecup bibirku,lalu berbisik di telingaku,,"masukin ndra,mbak dah ga tahan "bgtulah bisiknya..kemudian langsung terlentang dan membuka lebar2 pahanya,,ku jilat lagi liang vaginanya,lalu perlahan ku tempelkan ujung penisku di lubang memek mbak mia,kemudian pelan2 aku menekannya,,mbak mia sedikit menggoyang pinggulnya,,dan akhirnya,,slepbleeest..masuk semua penisku ke dalam memek mbak mia,,langsung saja aku menindihnya,,mbak mia melingkarkan kakinya di atas pantatku yg mulai naik turun berirama,,ku tatap mata mbak mia yg sayu,,bibir bawahnya terlihat di gigit,kurasakan pinggulnya ikut bergoyang seirama dgn naik turunnya pantatku.."oouuh..oouuh..ouuch" hanya itu suara yg keluar dr mulut mbak mia,hingga aku bs merasakan sensasi nikmat yg luar biasa..sambil terus menaik turunkan pantaku,lidahku tak henti2nya menjilati payudara,leher bibir bahkan ketiaknyapun aku jilati,,hingga sepuluh menit kemudian tubuh mbak mia mengejang,di luruskan kedua kakinya lalu ia memeluku erat sekali.."ndra,mbak mau keluar ndra"katanya pelan..aku tak menjawab,ku percepat gerakan pantatku,tiba2 penisku terasa hangat sekali,,"oooooooouuch..ndraaaa"mbak mia mendesah panjang sambil terus menggoyang pantatnya menyambut dorongan penisku..matanya terpejam dan bibir bawahnya di gigit sepertinya ia sangat menikmatinya..pelukannya mulai mengendur,pinggulnya tak lg bergoyang..meskipun aku terus memompanya..tp beberapa saat kemudian mbak mia mulai menggoyang lagi pinggulnya,kami saling bertatapan,ku lihat senyum manis di bibirnya,,membuat aku mengecup bibirnya,mbak mia membalasnya,,tiba2 aku merasakan urat2ku tertarik,tanda aku mau mencapai klimak"mbak aku mau keluar"kataku pelan..
"keluarin aja di dalam ndra,mbak jg mau keluar lagi,sama2 ya..."jwbnya sambil terus mendekapku dan menggoyang pinggulnya seirama dgn gerakan pantatku,,tiba2 sepermaku seperti sudah berada di ujung penisku,ku luruskan kedua kakiku,lalu.."ooouh..mbaaaaak,,"desahku sambil menahan penisku di dalam memek mbak mia,ku rasakan nikmat yg sangat luar biasa..tp mbak mia semakin mempercepat gerakan pinggulnya,,beberapa detik kemudian tubuhnya tampak mengejang,di dekapnya erat2 tubuhku,,"oooouuuchhh..ndraaa,,"untuk kedua kalinya mbak mia mendesah panjang,,sambil meluruskan kedua kakinya,,ku naik turunkan pantatku pelan2,menikmati sisa2 kenikmatan yg ada,mbak mia mendekapku sambil berbisik,,"ndraa,baru kali ini mbak sampai keluar dua kali,,mbak puas bener ndra"bisiknya lalu mengecup bibirku.."iya mbak sama2,mbak mia ga nyesel kan"jwbku..smbil bertanya,ia hanya menggeleng saja,lalu ku mencabut penisku yg mulai lemas dari dlm memek mbak mia..kemudian pergi ke kamar mandi,tak lama mbak mia menyusul untuk membersihkan badannya,,
Sejak kejadian pagi itu,mbak mia selalu minta jatah sex dariku,karna mas aryo suaminya tak bs memuaskan kebutuhan sexnya
Suatu hari aku pulang kerja jam tiga sore,saat sampai di rumah,ku lihat mas aryo tampak rapih sambil menenteng tas yg cukup mengembung,sepertinya ia mau pergi jauh,,
"mau kemana mas.??tanyaku.
"mau ke semarang,dra.."jwbnya..
"ayo saya antar ke depan mas.."kataku menawarkan untuk mengantarnya ke jalan raya yg lumayan jauh..tiba2 terdengar suara mbak mia dr dlm rumahnya,,
"iya mas,di antar hendra aja,saya repot bw farel"kata mbak mia ketika berada di luar sambil mengendong farel,,mas rio memang mempunya motor yg selalu di bawanya jk bekerja,,langsung saja ku putar motor yg ku naiki,,setelah pamit pd mbak mia mas aryo naik ke motorku,di jalan mas aryo cerita,klw ia ke semarang sekitar satu minggu untuk urusan pekerjaan,dan ia jg berpesan klw ada apa2 dgn anaknya ataupun mbak mia,aku di minta untuk membantunya..
Sampai di dpan jalan raya mas aryo naik angkot menuju terminal,dan aku langsung putar balik motorku untuk kembali pulang ke kontrakanku,sampai di rumah langsung saja ku masukan motorku ke dalam,lalu duduk2 di teras depan,,semenjak kepergian mas aryo,,mbak mia mulai berani memintaku menjaga farel,jk ia mau mandi ataupun saat farel tertidur,sedang ia pergi ke warung,dan hari2 berikutnya mbak mia mulai cuek dan tak malu2 mengeluarkan payudaranya untuk menyusui anaknya di dalam rumahnya,tp saat itu ada aku di depannya,otomatis aku bs melihat payudaranya yg besar di kenyot faret anaknya,hingga aku merasa tak enak sendiri,dan aku sengaja menghindar keluar..
Hingga hari ke empat kepergian mas aryo,kebetulan hari itu hari minggu atau hari libur kerja,seperti biasa jika hari libur aku bngun agak siang sekitar jam sembilan,karna badan terasa lemas,ku paksakan mandi agar segar,setelah mandi ku buat kopi lalu ku bawa ke teras depan kontrakanku,,saat ku buka pintu ku lihat mbak mia sedang duduk di lantai depan kontrakannya sambil menyuapi farel makan bubur..
"tuch om hendra baru bngun,smalem abis malem mingguan kali ama pacarnya.."kata mbak mia memanggilku "om" untuk mengajari anaknya..aku hanya tersenyum mendengar kata2 mbak mia sambil melirik ke arah pahanya,karena daster yg di kenakan terangkat..lalu duduk di kursi panjang yg terbuat dr bambu yg ada di depan k?ntrakanku..
"om hendra,pegangin farel dong bentar,mbak pengen mandi dulu,dr pagi blom mandi.."katanya memintaku menjaga farel..
"ya udah,,farel maen ma om dulu ya.."kataku sambil mendekat dan menggendong farel..
"hari ini ga kerja kan om"tnya mbak mia,,
"ngga mbak,kan hari minggu.."jwbku..
"ntar anter mbak,alfa ya,mau beli makanan farel.."katanya..
"iya mbak"jwbku
"mbak mandi dulu ya,,"kata mbak mia kemudian masuk ke dalam kontrakannya untuk mandi,,
Ku ajak farel ke dalam ruangan depan kontrakanku,lalu ku tengkurabkan farel di lantai yg sudah ku beri kasur lantai..sambil ngopi dan meroko aku duduk menyender pintu dan menggoda farel,,
Skitar lima belas menit,mbak mia keluar sambil menenteng ember berisi baju cuciannya,saat itu ia mengenakan daster se atas lutut warna putih,dgn motif kembang..jelas terlihat ia tak mengenakan BRA,karena dr luar tampak puting susunya menonjol..dan saat ku perhatikan pantatnya,celana dalam yg di kenakan jg terlihat jelas bewarna hitam..
"dikit amat cuciannya mbak?"tnyaku.
"iya,cuma daster yg td di pakai aja.."jwbnya sambil membungkuk mengambil cuciannya hingga aku bs melihat kedua paha,bahkan celana dalamnya,,lalu mbak mia memeras dan kemudian di jemur di gantungan lalu untuk kedua kalinya mbak mia membungkuk dan seperti sengaja ia melebarkan kedua kakinya,hingga aku melihat lebih jelas selangkangannya yg menonjol tertutup celana dalam hitam,sambil menggoda farel yg ada di dalam kontrakanku mbak mia menjemur sepasang dalemannya..ku perhatikan celana dalam yg di jemurnya bentuknya kecil,,
Mendengar suara mbak mia,farel merengek tp ia malah merangkak kepojok ruangan itu,,ku lihat mbak mia malah menutup pintu rumahnya lalu setengah berlari masuk melewatiku yg sdang duduk di pintu,,ia langsung merangkak membelakangiku untuk mendekati farel kemudian menciumi farel yg sedang duduk..
Dgn posisi mbak mia yg seperti sengaja merangkak membelakangiku,otomatis dgn bebas aku bs melihat paha dan pantatnya yg mengenakan celana dlm hitam..
"pengen nenen ya"kata mbak mia sambil merebahkan terlentang tubuhnya di kasur lantai..farel langsung naik ke atas tubuh mbak mia sambil menepuk2 payudara mbak mia..
Tanpa ragu2 mbak mia melepas kancing dasternya yg ada di bagian dadanya,lalu tanpa kesusahan mengeluarkan satu payudaranya,farel langsung menyedot mengenyot puting susu mbak mia,,aku yg melihat pemandangan itu mulai tak konsentrasi,ku rasakan penisku perlahan mulai bergerak mengeras,,
Untung saja deretan kontrakan itu bkanlah jalan umum,jd tak ada orang lewat,kebetulan juga tetangga deretan kontrakanku adalah seorang pedagang,jd jam2 segini mereka pergi berjualan,,jd keadaan cukup sepi,!
Ku lirik lg payudara mbak mia yg sedang di hisap farel,,tp tiba2 farel melepas puting susu mbak mia saat menatap mataku..
"ayo nenen lg sayang,ntar di minta om hendra,nech om.."kata mbak mia sambil memegang payudaranya..farel langsung mengenyot lagi puting susu itu,,mbak mia melirikku yg sedang memperhatikan farel yg terus mengenyot tetenya,,
"om hendra kenapa,sini kalau mau,"kata mbak mia pelan..
"ah mbak mia,ntar klw ada yg tau gmna,,"jwbku malu,lalu mengalihkan pandangan ke luar rumah..
"makanya tutup pintunya trus jgn berisik"katanya,membuat aku seperti tertantang..langsung saja aku menggeser dudukku lalu menutup pintu,kemudian langsung menguncinya..saat aku mendekatinya sambil merangkak,mbak mia mengeluarkan lagi satu payudaranya..tp rafel langsung memegangnya,,
"ga boleh om ma rafel,,"kata mbak mia pelan sekali dan tersenyum..
Aku tengkurab sejajar di samping mbak mia yg terlentang memandangi kedua payudaranya yg besar,pelan2 mbak mia mengangkat tangan farel,,dgn perlahan aku menyentuh payudaranya dgn telapak tanganku,,mbak mia hanya tersenyum saja,,karna sudah sangat terangsang,ku kecup saja puting susunya,lalu pelan2 mulai mengenyot seperti farel..ku rasakan asinya keluar,tp karna sudah bernafsu aku langsung menelannya meskipun rasanya asin dan manis..mbak mia seperti kegelian saat aku memainkan putingnya dgn lidahku..
"geli ndra.."katanya pelan sekali sambil mengusap kepalaku..
Karena tertindih,penisku terasa sakit,aku lalu memiringkan tiduranku,ku tatap mata mbak mia yg jg menatapku,pelan2 ku dekatkan bibirku ke bibirnya..pelan2 aku mengecup bibir mbak mia,ia diam saja tp malah membuka mulutnya sambil menjulurkan lidahnya,,langsung saja aku menghisap lidah mbak mia,ia tak mau kalah,ia mainkan lidahnya di dlm mulutku..lima menit aku dan mbak mia berciuman..ku lirik mata farel yg sudah terpejam,tp mulutnya msh menghisap payudara mbak mia..ku beranikan tanganku meraba pahanya,lalu naik ke selangkangannya,mbak mia malah melebarkan pahanya,ku angkat saja daster mbak mia sampai perutnya,,pelan2 telapak tanganku menyusup ke dalam celana dalamnya,ku rasakan jembutnya tak begitu tebal..tepat di belahan vaginanya,aku menggerakan jari2ku..ku rasakan sdikit basah di sekitar itu,"ooouuuhhh"ia mendesah pelan,ku lihat mata mbak mia terpejam sambil menggigit bibirnya,,sepertinya ia menikmati permainan jari2ku di vaginanya,ku turunkan ciumanku ke perutnya,dan saat itu pula mbak mia melepaskan puting susunya dr sedotan farel yg sudah tertidur,lalu merebahkan merebahkan di sampingnya..
Karena sudah sangat bernafsu aku tak memperdulikannya,ku turunkan ciumanku ke selangkangannya,yg msh tertutup celana dalamnya,tp pelan2 aku melepasnya,terpangpanglah memek mbak mia yg berjembut tipis,,langsung saja aku meciumnya,,tercium aroma sabun mandi dan aroma khas cairan yg ada di liang vagina mbak mia,,perlahan aku mulai menjilati belahan memek mbak mia,,"oouuh.."hanya itu suara pelan yg keluar dr mulut mbak mia,membuat aku smakin bergairah..
Merasa puas mencium dan menjilati vagina mbak mia,aku lepas semua pakaianku,,mbak mia tak berkedip saat melihat penisku yg sudah berdiri mengacung,,ia lalu duduk kemudian menggenggam penisku yg cukup besar dan panjang.."cium mbak"kataku berbisik,tanpa menjawb mbak mia membungkuk dan langsung mengulum penisku,memainkannya dgn lidahnya,hingga aku merasakan geli bercampur nikmat,,setelah puas mbak mia,mengecup bibirku,lalu berbisik di telingaku,,"masukin ndra,mbak dah ga tahan "bgtulah bisiknya..kemudian langsung terlentang dan membuka lebar2 pahanya,,ku jilat lagi liang vaginanya,lalu perlahan ku tempelkan ujung penisku di lubang memek mbak mia,kemudian pelan2 aku menekannya,,mbak mia sedikit menggoyang pinggulnya,,dan akhirnya,,slepbleeest..masuk semua penisku ke dalam memek mbak mia,,langsung saja aku menindihnya,,mbak mia melingkarkan kakinya di atas pantatku yg mulai naik turun berirama,,ku tatap mata mbak mia yg sayu,,bibir bawahnya terlihat di gigit,kurasakan pinggulnya ikut bergoyang seirama dgn naik turunnya pantatku.."oouuh..oouuh..ouuch" hanya itu suara yg keluar dr mulut mbak mia,hingga aku bs merasakan sensasi nikmat yg luar biasa..sambil terus menaik turunkan pantaku,lidahku tak henti2nya menjilati payudara,leher bibir bahkan ketiaknyapun aku jilati,,hingga sepuluh menit kemudian tubuh mbak mia mengejang,di luruskan kedua kakinya lalu ia memeluku erat sekali.."ndra,mbak mau keluar ndra"katanya pelan..aku tak menjawab,ku percepat gerakan pantatku,tiba2 penisku terasa hangat sekali,,"oooooooouuch..ndraaaa"mbak mia mendesah panjang sambil terus menggoyang pantatnya menyambut dorongan penisku..matanya terpejam dan bibir bawahnya di gigit sepertinya ia sangat menikmatinya..pelukannya mulai mengendur,pinggulnya tak lg bergoyang..meskipun aku terus memompanya..tp beberapa saat kemudian mbak mia mulai menggoyang lagi pinggulnya,kami saling bertatapan,ku lihat senyum manis di bibirnya,,membuat aku mengecup bibirnya,mbak mia membalasnya,,tiba2 aku merasakan urat2ku tertarik,tanda aku mau mencapai klimak"mbak aku mau keluar"kataku pelan..
"keluarin aja di dalam ndra,mbak jg mau keluar lagi,sama2 ya..."jwbnya sambil terus mendekapku dan menggoyang pinggulnya seirama dgn gerakan pantatku,,tiba2 sepermaku seperti sudah berada di ujung penisku,ku luruskan kedua kakiku,lalu.."ooouh..mbaaaaak,,"desahku sambil menahan penisku di dalam memek mbak mia,ku rasakan nikmat yg sangat luar biasa..tp mbak mia semakin mempercepat gerakan pinggulnya,,beberapa detik kemudian tubuhnya tampak mengejang,di dekapnya erat2 tubuhku,,"oooouuuchhh..ndraaa,,"untuk kedua kalinya mbak mia mendesah panjang,,sambil meluruskan kedua kakinya,,ku naik turunkan pantatku pelan2,menikmati sisa2 kenikmatan yg ada,mbak mia mendekapku sambil berbisik,,"ndraa,baru kali ini mbak sampai keluar dua kali,,mbak puas bener ndra"bisiknya lalu mengecup bibirku.."iya mbak sama2,mbak mia ga nyesel kan"jwbku..smbil bertanya,ia hanya menggeleng saja,lalu ku mencabut penisku yg mulai lemas dari dlm memek mbak mia..kemudian pergi ke kamar mandi,tak lama mbak mia menyusul untuk membersihkan badannya,,
Sejak kejadian pagi itu,mbak mia selalu minta jatah sex dariku,karna mas aryo suaminya tak bs memuaskan kebutuhan sexnya
0 comments :
Post a Comment